 |
| poto ilustrasi pendaki menggunakan trekking pole |
Oke sobb, kalian yang mau memulai mendaki gunung, dan masih bertanya-tanya apakah penting bawa trekking pole, dan apa sih manfaatnya, apakah bisa membantu kita saat mendaki gunung,oke disini mimin akan bahas manfaat trekking pole saat mendaki gunung, karena mendaki gunung bukan hanya soal kekuatan fisik, tetapi juga soal persiapan dan perlengkapan yang tepat. Salah satu alat yang sering dianggap sepele namun memiliki manfaat besar adalah trekking pole atau tongkat pendakian. Bagi pendaki pemula maupun berpengalaman, trekking pole adalah “teman setia” yang bisa membuat perjalanan lebih aman dan nyaman.
Apa Itu Trekking Pole?
Trekking pole adalah tongkat khusus yang dirancang untuk membantu pendaki saat berjalan di medan yang menantang. Biasanya terbuat dari bahan ringan seperti aluminium atau karbon, dilengkapi dengan pegangan ergonomis dan ujung anti-slip untuk berbagai kondisi jalur.
Manfaat Trekking Pole Saat Mendaki Gunung
1. Membantu Menjaga Keseimbangan
Jalur pendakian seringkali tidak rata, berbatu, atau licin. Trekking pole berfungsi sebagai “kaki tambahan” yang membantu menjaga keseimbangan tubuh, terutama saat melewati medan terjal atau menyeberangi sungai. Pendaki jadi lebih stabil dan mengurangi risiko terpeleset.
2. Mengurangi Beban pada Lutut dan Sendi
Saat menuruni gunung, tekanan pada lutut dan pergelangan kaki meningkat. Trekking pole membantu menopang sebagian berat tubuh, sehingga tekanan pada sendi berkurang. Ini sangat penting untuk menghindari cedera, terutama bagi pendaki dengan riwayat masalah lutut.
3. Membantu Menambah Daya Dorong Saat Menanjak
Mendaki tanjakan yang curam memerlukan tenaga ekstra. Trekking pole memberikan dorongan tambahan dari tangan, sehingga beban tidak hanya bertumpu pada kaki. Efisiensi tenaga meningkat, pendakian terasa lebih ringan, dan stamina lebih terjaga.
4. Memeriksa Kondisi Medan di Depan
Trekking pole bisa digunakan untuk mengecek kestabilan batu, kedalaman lumpur, atau genangan air. Ini penting untuk menghindari langkah di tempat yang berbahaya seperti tanah berongga atau batu yang mudah goyah.
5. Memperbaiki Postur Tubuh Saat Membawa Carrier Berat
Membawa carrier dengan beban berat sering membuat pendaki membungkuk tanpa sadar. Trekking pole membantu menjaga postur tubuh tetap tegak, yang secara tidak langsung membuat pernapasan lebih lega dan mengurangi rasa lelah di punggung.
6. Sebagai Alat Bantu Darurat
Dalam kondisi darurat, trekking pole bisa difungsikan sebagai tiang untuk membuat shelter darurat, membantu pendaki yang cedera, atau bahkan sebagai alat pertahanan diri dari hewan liar kecil.
7. Membantu Saat Menyeberangi Sungai atau Jembatan Gantung
Trekking pole sangat berguna saat menyeberangi sungai dangkal atau jembatan gantung yang tidak stabil. Fungsinya sebagai penyeimbang tubuh membuat perjalanan lebih aman.
Tips Menggunakan Trekking Pole dengan Benar
-
Atur Ketinggian Sesuai Medan: Pastikan panjang trekking pole disesuaikan dengan medan, lebih pendek saat menanjak dan lebih panjang saat menurun.
-
Pegangan yang Benar: Pegang gagang dengan rileks, jangan terlalu kencang agar tidak membuat tangan cepat pegal.
-
Gunakan Dua Buah Pole: Menggunakan sepasang trekking pole lebih efektif untuk keseimbangan dan distribusi beban.
-
Pilih Bahan yang Ringan namun Kuat: Trekking pole berbahan karbon lebih ringan, sedangkan aluminium lebih kokoh dan tahan banting.
Kesimpulan
Trekking pole bukan sekadar aksesori tambahan saat mendaki gunung, tetapi merupakan perlengkapan esensial yang dapat meningkatkan kenyamanan, keselamatan, serta efisiensi tenaga. Bagi Anda yang sering mendaki atau baru pertama kali mencoba hiking, membawa trekking pole adalah investasi yang tidak akan Anda sesali.
Komentar
Posting Komentar